Erick wilson, seorang dosen, ingin hidup lebih bahagia.Berbagai cara dicobanya. Ia membaca berbagai buku, mencoba banyak senyum, mengucapkan kata-kata positif, dan menonton film komedi. Semuanya tidak menolong. Akhirnya Ia mengarang buku berjudul Against Happines (Melawan Kebahagiaan). Menurutnya kebahagiaan tidak bisa di kejar atau dibuat. Ia akan muncul sendiri setelah kita berhasil menghadapi persoalan sulit, ketidakpuasan bahkan penderitaan. Jadi jalan untuk mencapai kebahagiaan ialah harus melalui kesulitan!
Musa menghabiskan masa mudanya di istana Firaun. Hidupnya nyaman tetapi tidak bahagia. Suatu saat datanglah jalan yang sulit. Setelah membunuh seorang Mesir, Musa ketakutan lalu melarikan diri ke padang gurun. Hidupnya berubah drastis. Dulu serba ada. kini serba tidak punya. Anak raja Mesir ini hanyalah seorang pendatang di gurun-gurun Midian. Namun di padang gurun itu justru Musa belajar banyak tentang kesendirian; tentang kerasnya kehidupan gurun; tentang susahnya menghadapi orang sulit. Tanpa sadar, Tuhan menempatkan dan menempanya di sekolah padang gurun itu untuk mempersiapkannya menjadi pemimpin umat. Musa akhirnya berjumpa Tuhan dan menemukan kebahagiaannya ketika menjalani panggilannya.
Kebahagiaan muncul ketika Ia berjuang, lalu berhasil. Oleh sebab itu, jangan menggerutu jika Anda sedang ditempa oleh Tuhan dengan melewati "sekolah padang gurun". Berjuanglah. Syukurilah tiap pengalaman hidup yang sulit. Belajarlah sesuatu dari sana dengan terus menyakini bahwa setelah "lulus" nanti, kebahagiaan menanti. (Juswantori Ichwan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar